Sistem Informasi Manajemen dibangun untuk mendukung proses yang berjalan dalam organisasi, dimana tercakup didalamnya antara lain : proses perencanaan, pengorganisasian dan pengendalian. Secara akurat Sistem Informasi Manajemen harus dapat memberikan informasi mengenai kondisi riil organisasi. Salah satu bagian dari Sistem Informasi Manajemen yang penting adalah Sistem Informasi Sumber Daya Manusia (SISDM), karena sumber daya manusia merupakan aset yang sangat berharga bagi organisasi.
Manajemen Sumber Daya Manusia merupakan pilar fungsi utama organisasi dalam mendukung pola penentuan strategi dan kebijakan secara terpadu. Keputusan-keputusan sumber daya manusia yang sehat harus didukung oleh informasi mengenai sumber daya manusia yang baik. SISDM merupakan prosedur sistematik untuk mengumpulkan, menyimpan, mengambil dan memvalidasi data oleh organisasi mengenai sumber daya manusia, dan kegiatan-kegiatan personalia. [SIM97]
Secara umum tujuan dari penelitian ini adalah membangun SISDM secara online yang dapat diterapkan pada semua unit kerja LIPI dengan memanfaatkan jaringan komputer intranet yang telah ada. Keseluruhan sistem yang dibangun terdiri dari beberapa bagian/subsistem, meliputi : modul administrasi biodata pegawai, modul perencanaan dan pengembangan pegawai, modul penggajian, modul pencatatan kehadiran pegawai dan modul pelayanan informasi pegawai.

Dalam makalah ini akan secara khusus dibahas mengenai perancangan dan implementasi dari salah satu subsistem dari SISDM diatas, yaitu Modul Penggajian.
Sistem Penggajian merupakan fungsi penting yang menjadi tanggungjawab Manajemen Sumber Daya Manusia. Gaji merupakan kembalian-kembalian finansial yang diterima oleh para pegawai sebagai ganti kontribusi mereka terhadap organisasi. Sistem Penggajian adalah proses yang menentukan tingkat penggajian pegawai, memantau atau mengawasi, mengembangkan serta mengendalikan gaji pegawai [MIC95]. Modul Penggajian yang dibangun dalam penelitian ini mengacu pada aturan Sistem Penggajian Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang berlaku di Indonesia, dimana struktur gaji terdiri dari beberapa komponen, yaitu gaji pokok, tunjangan keluarga yang terdiri dari tunjangan istri/suami dan tunjangan anak, tunjangan jabatan fungsional atau jabatan struktural, tunjangan beras, pajak penghasilan (PPh), iuran wajib pegawai IWP, potongan lain-lain (seperti sewa rumah dinas, potongan tugas belajar luar negeri, dan lainnya) dan pembulatan gaji ke kelipatan seratus. [BAD02]
Nilai gaji pokok ditentukan oleh golongan ruang kepangkatan, masa kerja dan status kepegawaian. Tunjangan keluarga dihitung berdasarkan gaji pokok, yaitu lima persen untuk tunjangan istri/suami dan dua persen untuk tunjangan masing-masing anak. Nilai IWP adalah sebesar sepuluh persen dari penjumlahan gaji pokok dan tunjangan keluarga. Selain gaji pokok, komponen-komponen gaji yang digunakan dalam perhitungan PPh adalah tunjangan keluarga, tunjangan jabatan, tunjangan beras, pembulatan gaji dan PTKP (Penghasilan Tidak Kena Pajak). Perhitungan PPh tersebut adalah sebagai berikut :PPh = (penghasilan - (5% X penghasilan) - (4,75% X (gaji pokok + tunjangan keluarga)) – PTKP) X 10%,dimana nilai penghasilan dari formula di atas adalah penjumlahan dari gaji pokok, tunjangan keluarga, tunjangan jabatan, tunjangan beras dan pembulatan gaji.
Selain informasi gaji, keluaran dari Modul Penggajian ini adalah laporan bulanan penggajian yang digunakan untuk pengajuan gaji pegawai kepada KPKN (Kantor Perbendaharaan dan Kas Negara). Laporan bulanan ini terdiri dari : daftar komposisi pegawai PNS/CPNS dan jumlah keluarganya, daftar PPh masing-masing pegawai, daftar nama-nama pegawai yang mendapatkan tunjangan jabatan, daftar rincian gaji pegawai per golongan berikut rekapitulasi gaji per lembar laporan, dan rekapitulasi keseluruhan gaji per golongan. Selain laporan bulanan untuk KPKN, Modul Penggajian yang dibuat juga harus dapat membuat daftar rincian gaji per pegawai untuk keperluan internal unit kerja.
Pembangunan SISDM ini didukung oleh perangkat-perangkat yang bersifat open source, yang pada era teknologi informasi saat ini penggunaannya semakin meningkat di dunia pemrograman dan pengembangan perangkat lunak. Perangkat open source yang digunakan pada pembangunan sistem ini adalah Sistem Operasi LINUX, Web Server Apache, Database Server PostgreSQL, Bahasa Pemrograman PHP dan PdfLib Lite Library. Dengan menggunakan arsitektur Three Tier yang didukung oleh perangkat-perangkat tersebut diatas, sistem ini mempunyai keunggulan dalam hal efektifitas sistem keamanan database, biaya overhead dan unjuk kerja dari aplikasi yang dihasilkan.
Basis data yang dirancang untuk Modul Penggajian menyimpan data-data antara lain : golongan ruang kepangkatan, biodata pegawai, daftar gaji pokok, penanggungjawab penggajian, daftar PTKP, tunjangan wajib, tunjangan jabatan, potongan wajib, potongan khusus pegawai, dan rincian komponen gaji. Relasi dari data-data tersebut dapat dilihat dari hubungan tabel-tabel pada gambar berikut :

Rancangan Software Aplikasi
Dalam merancang software aplikasi diperlukan perangkat perancangan DFD (Data Flow Diagram). Perangkat ini digunakan untuk menjelaskan software aplikasi sebagai jaringan kerja antar proses-proses yang berhubungan satu sama lain. Pada diagram ini ditunjukkan bagaimana aliran data dari satu proses ke proses lain atau ke tempat penyimpanan data. DFD dibuat secara bertingkat, dimana suatu proses akan dijelaskan secara rinci pada DFD tingkat yang lebih tinggi [KEN95]. Gambar berikut adalah DFD tingkat 1 dari Modul Penggajian :

Pada SISDM setiap user login mempunyai tipe user yang menentukan hak akses terhadap modul-modul yang ada. Untuk dapat menjalankan Modul Penggajian ini, operator harus terlebih dahulu melakukan login dengan user id dan password dengan tipe user sesuai untuk mengakses modul ini. Setelah melalui proses validasi login, operator yang mempunyai hak akses terhadap modul ini dapat menjalankan proses-proses untuk memanipulasi, menyeleksi, menghitung data yang berhubungan dengan masalah penggajian, dan membuat laporan dalam format PDF yang dapat dicetak melalui printer. Proses manipulasi data terdiri dari proses menambahkan, menyunting/mengubah data dan menghapus data. Data yang tersimpan dalam basis data dapat ditampilkan pada layar monitor secara keseluruhan dari suatu tabel (operasi melihat data) atau dengan menyeleksi data berdasarkan kata kunci tertentu (operasi mencari data). Untuk mendapatkan keluaran data rincian gaji seorang pegawai atau membuat keluaran berupa laporan yang dapat dicetak, modul ini harus melakukan perhitungan terhadap masing-masing komponen gaji.
Tahap implementasi dimulai dengan membuat basis data dalam PostgreSQL dengan mengkonversikan rancangan basis data menjadi tabel-tabel data, manambahkan batasan-batasan integritas, membuat fungsi-fungsi yang diperlukan dan membuat view untuk menggabung beberapa tabel. Software aplikasi dibuat dalam bahasa PHP untuk mengakses basis data yang telah dibuat sebelumnya. Proses perhitungan data penggajian merupakan proses penting dalam modul ini, berikut adalah bagian program yang melakukan proses perhitungan tersebut.


Gambar 5.2. Tampilan Utama Modul Penggajian.
Gambar 5.3. Tampilan Hasil Operasi Melihat Data.
Data rincian gaji pegawai dapat dilihat melalui halaman web atau melalui dokumen PDF yang dapat dibuka melalui web browser.
Gambar 5.4. Tampilan Rincian Gaji Pegawai
Gambar 5.5. Laporan Bulanan KPKN
1 comments:
jika semua dah pakai sistem begini pasti lebih enjoy orang2 yang bag gaji tuhh..
Posting Komentar